Sunday, December 9, 2012
Green Garden Karawang
Perumahan dengan sistem cluster terbaik di karawang dengan harga terjangkau, mulai dengan harga 88 juta Rupiah. PT Duta Pratama Propertindo, perusahan yang bergerak dipengembangan perumahan meresmikan kantor cabang barunya di jalan Kertabumi Karawang, Rabu (9/11). Pada peresmian tersebut juga dilakukan lounching proyek perumahan terbaru yang diberinama Green Garden Residence (GGR).
Perumahan Green Garden Residence sendiri akan dibangunkan di jalan lingkar By Pass Karawang (jalan baru), Kelurahan Nagasari Kecamatan Karawang Barat diatas area lahan 20 hektar.
Dalam prosesi peresmian kantor serta lounching perumahan tersebut, nampak dihadiri oleh Mantan Bupati Karawang, Drs H Dadang S Muchtar yang juga menjabat sebagai penasihat perusahaan, Kepala Cabang Jamsostek Karawang, Perwakilan Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Karawang serta perwakilan dari Koperasi Astra Internastional yang juga bekerjasama dengan pengembang perumahan.
“Pembangunan perumahan ini juga dilatarbelakangi kerjasama dengan Koperasi Astra,” kata Nanan D, Direktur PT Duta Pratama Propertindo kepada Pasundan Ekspres ketika ditemui usai acara.
Untuk perumahan Green Garden Residence sendiri, dijelaskan Iday Dasuki, Direktur Operasional Green Garden Residence, akan dibangun untuk memenuhi kebutuhan perumahan bagi masyarakat umum, yang didalamnya juga bekerjasama dengan para anggota Koperasi Astra Internastional.
“Perumahan ini dipasarkan untuk masyarakat umum, dan sebagain besar merupakan perumahan subsidi yang mencapai hamper 70 persenan dari rencana 1.700 unit yang akan dibangun,” terangnya.
Dijelaskan Iday, untuk type perumahannya sendiri diantaranya 36/60, 3672, 38/84, 45/105 serta rumah toko (ruko) untuk area bisnis yang akan dibangun didepannya.
“Kalau kelengkapannya perizinannya sudah rampung, bulan ini juga kami akan memulai pembangunan,” tukasnya.
Sebelumnya, Drs H Dadang S Muchtar yang mengakui berbicara atas nama seorang pengusaha menjamin lokasi tempat berdirinya Green Garden Residence bebas dari banjir. Karena, ungkapnya, pengalamannya menjabat sebagai Bupati Karawang paham betul mengenai seluk beluk daerah-daerah di Karawang.
“Karawang tidak bisa menghindari ancaman banjir karena merupakan pertemuan dua sungai besar (Citarum dan Cibeet), akan tetapi untuk lokasi perumahan ini dijamin bebas banjir,” tukasnya.
Dalam acara tersebut, Manajeman PT Duta Pratama Propertindo juga memberikan santunan kepada puluhan anak yatim di lingkungan tersebut,
Subscribe to:
Post Comments (Atom)



hati2 dengan penipuan oleh marketing green garden karawang.. contohnya saya dan teman2 saya... omongannya manis2, tp setelah akad kredit banyak yang gagal atau turun plafon kredit besar2an... gile marketing tpt ini... langsung lepas tangan tnp ada baasa - basi shg banyak yg mengundurkan diri secara teratur... kayaknya mereka hanya ngejar bonus dari uang booking fee.. kalau pada mengundurkan diri kan unit nya bisa dijual lagi... dan dpt fee lagi sehingga sengaja dijerumuskan dan pura2 tidak tahu... modus para marketing green garden karawang
ReplyDeleteoh iya...kawandku minggu kemarin di telp oleh pihak marketing dan katanya selamat kredit anda diterima tetepi plafon nya turun dan harus menambah 50 juta, sehingga total DP sebesar 80 jt. Itu untuk rumah type 36/72. Tidak masuk akal banget. Sepertinya memang modus mereka spt itu
ReplyDeletejika diterima pun pengerjaannya tidak mengikuti tahapan yang benar, masak keramik sudah dipasang padahal genting belum dipasang...musim hujan pula. Hati2 dengan marjeting cz hanya ingin cari uang haram, realistis dr bank adalah 30% dari harga jual, jika DP kurang dr itu maka itu jelas2 penipuan.
ReplyDeleteitu masih mending. lebih parah perumahan grand taruma karawang. booking fee yang angus sampe 10 juta gan.. tambah lagi 10% uang DP yang udah masuk. parah.. mungkin semua marketing rumah ngejar booking fee doank, bukan penjualan.
ReplyDeleteIya rata2 marketing perumahan gt,
DeleteHal yang sama yang saya alami di Green Garden. Pemasangkeramik duluan dari genting. Semen banyak yang tidak dimanfaatkan semua, setelah proses pengecoran banyak semen sisa yang dibiarkan kena hujan dan mengering, Thats fact !! mungkin tukang mencoba irit biar gak kurang semen, tapi malah terlalu irit,jadinya semen lebih.
ReplyDeleteBut, memang yang namanya perumahan hal2 seperti itu ya wajar, so harus sering dipantau pembangunannya.
Yg lebih parah lagi salah 1 marketing wanitanya selain marketingin green garden karawang marketingin dirinya dan merusak rumah tangga pembelinya, sepertinya juga modus terselubung untuk mendapatkan uang lebih
ReplyDeleteWah yg mn tuh? Baru tau aku...
DeleteParah amat ya... Saya mundur teratur untuk bermimpi dapet cluster yang katanya murah di sini. Ngeri...
ReplyDeleteIya marketing ceweknya yg inisial nya dri huruf N asli ganjen banget kalo lg nego ngeliatin muka suami sy terus klo sy ngomong g dilirik terus aja liatin..jd malas sy beli disitu
ReplyDeleteBelum ada jawaban dari pihak marketing selaku perwakilan dari developer.
ReplyDeleteRgds,
Soleh Sugianto
minta price list
ReplyDeleteperumahan baru di karawangnya dong gan....
Saya lagi mencari marketing perumahan grand garden yaitu ibu heni,saya pada tahun 2012 mengambil credit ruko dua lantai no.15 dan saya sudah kasih DP seauai dengan edaran dikantor pemasaran tersebut (saya ada data lengkap)kwitansi,materai dan bukti stampel perusahaan pemasaran semua komplit,tp ada yg janggal setelah saya cek ternyata unit punya orang lain kemudian saya mencari ibu heni yg dl sebagai pimpinan pemasaran pd tahun 2015 saya berhasil menemukan kontak dia saya tanya tentang hal tersebut,(perayaratan credir ruko yg sudah 4x saya kasih(dl ditanya ilang2 terus)dia jawab dl ada masalah internal,saya heran kenapa setelah sekian lama baru kasih kabar?ibu ini ngeles kemana2,akhirnya saya meminta uang Dp yg dl saya kasih itu dibalikin dia janji balikin tp bohong terus,beberapa kali dicicil tp sebelum sma lunas dia sudah tidak lg bs dihubungi (kabur) saya akan bawa sma masalah ini kemeja hijau dan saya akan menuntut ganti rugi,saya sudah berusaha baik minta pokoknya tp dia malah berusaha kabur dr masalah.semoga semua ini bs jd pelajaran untuk kt sma,yg legal sj bgt apalagi yg tidak?
ReplyDeleteSaya lagi mencari marketing perumahan grand garden yaitu ibu heni,saya pada tahun 2012 mengambil credit ruko dua lantai no.15 dan saya sudah kasih DP seauai dengan edaran dikantor pemasaran tersebut (saya ada data lengkap)kwitansi,materai dan bukti stampel perusahaan pemasaran semua komplit,tp ada yg janggal setelah saya cek ternyata unit punya orang lain kemudian saya mencari ibu heni yg dl sebagai pimpinan pemasaran pd tahun 2015 saya berhasil menemukan kontak dia saya tanya tentang hal tersebut,(perayaratan credir ruko yg sudah 4x saya kasih(dl ditanya ilang2 terus)dia jawab dl ada masalah internal,saya heran kenapa setelah sekian lama baru kasih kabar?ibu ini ngeles kemana2,akhirnya saya meminta uang Dp yg dl saya kasih itu dibalikin dia janji balikin tp bohong terus,beberapa kali dicicil tp sebelum sma lunas dia sudah tidak lg bs dihubungi (kabur) saya akan bawa sma masalah ini kemeja hijau dan saya akan menuntut ganti rugi,saya sudah berusaha baik minta pokoknya tp dia malah berusaha kabur dr masalah.semoga semua ini bs jd pelajaran untuk kt sma,yg legal sj bgt apalagi yg tidak?
ReplyDeleteMas Heru bukan grand garden ini, tp green garden blog ini.... atau salah ketik saja? smg segera cepet terselesaikan
ReplyDeleteTidak ada respon sama sekali
ReplyDelete